From todaY fOr tomorroW

 

Perjalanan hidup seperti roda yang berputar, kadang senang dan kadang susah, kadang bahagia dan kadang sedih, dan gw pikir masih banyak kadang dan kadang yang lainnya yang dirasain sama setiap orang. Perputaran perubahannya pun kadang cepat dan kadang lambat, semuanya memang sudah ada yang mengatur. Sama halnya seperti keadaan gw hari ini yang berbanding terbalik kondisinya dengan tulisan gw sebelumnya. Hari ini terutama sore gw bisa share ilmu dan pengalaman dalam nuansa keakraban yang luar biasa dengan pak etrisa (mentor gw di chevron). Selain dengannya, tentu dengan beberapa karyawan lainnya bahkan pak bachtiar abdul fatah (GM chevron Minas) juga sempat share pengalaman hidupnya dari mulai kuliah hingga sukses saat ini. kebersamaan juga tentunya gw rasakan dengan kawan-kawan seperjuangan yang juga lagi TA di main office. Pengalaman hari ini paling tidak melupakan sejenak perasaan "kehilangan" yang melanda selama beberapa hari ini. Selain itu pastinya memberi hikmah dan motivasi yang luar biasa bagi diri gw untuk tetap semangat menatap masa depan. Keep our succes...

Just Do It

 

Tidak mudah memang mengungkapkan segala sesuatunya lewat tulisan, termasuk pengalaman hidup, kejadian sehari-hari yang menarik dan tak terlupakan oleh kita. Tulisan yang dibuat tentu saja harus bisa menggambarkan kondisi yang sebenarnya sehingga pembaca mampu menangkap cerita atas apa yang ditulis. Malam ini bisa jadi momen yang tepat bagi gw untuk bisa lebih mengembangkan seni berfikir lewat postingan-postingan dalam blog.
Memang alasan-alasan pribadi menjadi faktor mendasar bagi gw untuk bisa lebih aktif lagi dalam menulis lewat media blog dan mulai meninggalkan situs-situs jejaring sosial. Selain itu, banyak juga tentunya manfaat yang jauh lebih bermanfaat dan tidak membosankan tentunya. Selain bisa bercerita, kita juga bisa beropini, memberikan informasi dan sejuta hal lainnya. Semoga semangat ini akan terus mengalir bak sungai seiring semangat gw untuk terus maksimal dan memperbaiki diri.. Amiin
Selamat berkreasi....

Feeling in my life

 

Butuh momen yang tepat memang kalau kita ingin merubah paradigma berfikir. Apalagi jika hal itu sudah masuk dalam ranah perasaan. Menjadi orang yang "perasa" sebenarnya kurang baik karena akan mengganggu stabilitas hidupnya, namun di sisi lain ada efek positif yang timbul dari orang yang sensitif (frasa kata lain dari perasa) yakni dia bisa cepat memahami kondisi dan berbuat dengan penuh pertimbangan baik buruknya. Namun ada satu hal menarik juga yang perlu diungkapkan disini bahwa perasa sebenarnya bukanlah karakter total dari seorang manusia, karena setiap orang juga memiliki sense terhadap perilaku atau kejadian di sekelilingnya sehingga bisa jadi terdapat perbedaan persentase sifat perasa yang dimiliki oleh seseorang berbeda-beda. Ada yang memiliki kadar perasa yang rendah dan ada juga yang tinggi. Hal ini yang kemudian mempengaruhi sifat dan kepribadian seseorang. Pilihan terbaik adalah bagaimana menggunakan sifat perasa kita pada tempat dan waktu yang tepat. Sehingga sebelum kita membuat kesimpulan dan melakukan suatu tindakan tidak didasarkan pada data dan fakta yang jelas. So, seberapa besar faktor perasa mempengaruhi hidup kita??

(a note is written when i feel alone)